Dalam bahasa jurnalistik, kata sapaan “Pak”, “Bu”, “Tuan”, dan sejenisnya tidak diperlukan. Penambahan kata sapaan hanya akan menunjukkan karakter penulis yang dipengaruhi feodalisme atau sistem sosial yang mengagung-agungkan jabatan, pangkat, gelar, atau kedudukan.


---


**Kolom-kolom mengenai bahasa Indonesia bisa dibaca di rubrik Bahasa majalah.tempo.co.